Kurang lebih satu tahun lalu Mercedes-Benz berencana untuk membuat mesin listrik untuk versi SLS AMG supercar, namun nyatanya produsen asal Jerman ini telah sukses mewujudkannya dan kini membawa prototipenya tersebut dalam ajang Nort American International Auto Show di Detroit.
Mobil yang diberi nama SLS AMG E-Cell ini rupanya mengundang banyak perhatian dari para pengunjung yang hadir dalam gelaran tersebut. Mesin V8 SLS AMG standar yang memiliki kapasitas 6.3L dan mampu menghasilkan output power sebesar 571 hp telah dilengserkan dan diganti dengan sistem empat motor listrik yang dipasangkan pada tiap-tap roda layaknya kendaraan 4WD.
Namun dengan digantikanya mesin standar tersebut, Gullwing ini ternyata masih memiliki power yang tak kalah hebat yaitu sekitar 526 hp dan memilki maksimum torque sebesar 880 Nm. Mercedes-Benz mengklaim bahwa taknologi motor listrik yang tertanam pada Gullwing tersebut dapat membuat mobil tersebut berakselerasi dari titik 0 ke 100 km/jam hanya dalam 4 detik saja.
Semua power dari Gullwing berasal dari sebuah baterai liquid-cooled high voltage lithium-ion yang memiliki daya 400 Volt dan memilki sistem pengisian ulang saat kendaraan itu sedang melakukan pengereman. Baterai tersebut diletakan pada kap mesin depannya yang memanjang hingga sampai belakang kursi, hal ini membuat Gullwing mendapatkan daya grafitasi yang seimbang dan sangat rendah. Dan yang hebatnya lagi, pihak Mercedes-Benz tidak melakukan modifikasi apapun pada Gullwing ini untuk menerapkan motor listrik tersebut, artinya tampang dan bodi dari Gullwing ini sama sekali tidak disentuh.
Untuk menyeimbangi teknologi ini, maka bagian bodi pun mendapat kelir baru yang bertemakan “AMG lumilectric magno”. Tak hanya itu varian Gullwing bermesin listrik ini juga hadir dengan beberapa fitur tambahan lainya seperti, front splitter, color coded grille trim, revised air vents dan juga hal lainnya. Sedangkan dibagian dalamnya terdapat beberapa instrument indikator kecepatan, charge status dan juga jarak yang telah ditempuh. Bahkan ia juga mendapat satu layar sentuh infotainment system yang tak hanya dapat mengoprasikan audio, climate dan navigasi saja namun juga dapat mendisplaykan suplai power yang keluar dari electric motornya.
Pembuatan sedan leganda Mercedes-Benz ini dengan versi mesin listriknya merupakan salah satu upaya dari perusahaan itu untuk mengurangi konsumsi BBM dan juga emsi yang mulai dicanangkan dalam program “AMG Performance 2015”.
Teks/foto : *stanly/www
Tidak ada komentar:
Posting Komentar